Tapi dalam beberapa kasus, jaringan ikat tubuh berlebihan sampai menebal, melebar dengan permukaan yang licin, menonjol dan terasa jika diraba. Itulah yang dinamakan keloid. Keloid sering terjadi pada bahu, leher, dada atas bahkan wajah. Namun, sebenarnya keloid bisa muncul di bagian tubuh mana saja yang dulunya mengalami luka. Keloid ini tidak berbahaya, tapi kehadirannya cukup mengganggu penampilan terutam kaum hawa.
Pada beberapa kasus yang dialami oleh beberapa orang, keloid muncul karena faktor keturunan. Oleh karena itu, sebelum kita bisa mengatasi keloid, sebaiknya kenali dulu penyebab luka keloid pada tubuh.
Penyebab munculnya keloid
- Genetik atau ras, keturunan bisa mempengaruhi timbulnya kelid pada tubuh seseorang. Selain itu ras juga berhubungan dengan keloid, hal ini terbukti bahwa orang Afrika lebih banyak menderita keloid dibandingkan orang barat.
- Usia, keloid biasanya lebih banyak dialami oleh anak-anak hingga dewasa dari usia 10-30 tahun.
- Vaksinasi, umumnya vaksinasi BCG bisa menimbulkan bekas luka yang menebal atau keloid
- Jenis dan lokasi trauma, keloid sering muncul pada luka yang lama sembuhnya dan pada bagian regangan kulit yang tinggi. Yaitu, bahu, dada, leher dan tungkai.
- Tindikan telinga
- Luka bedah operasi
- Luka bekas cacar
- Luka Gores
- Luka bakar
- Bekas jerawat
Cara menghilangkan keloid
Sebetulnya, tidak usah terlalu tergesa-gesa untuk menghilangkan keloid. Hanya, ketika keloid ini terasa nyeri, gatal serta mengganggu itu menandakan jika teriritasi. Maka, periksakan ke dokter untuk penanganan lanjut. Di bawah ini ada cara menghilangkan keloid yang ampuh dan menurut rekomedasi dokter.
Suntikan cortisone atau steroid intrales
Metode penyuntikan cortison ini merupakan cara menghilangkan keloid yang tergolong aman dan tidak menyakitkan bagi penderitanya. Suntikan cortisone biasanya diberikan setiap satu bulan sekali sampai penderita mengalami perubahan baik. Suntikan ini aman karena dosisnya sangat sedikit dan cukup ampuh mengobati keloid. Hanya, menimbulkan ruam merah karena rangsangan terbentuknya pembuluh darah yang lebih sedikit.
Cara mengatasi keloid menggunakan suntik cortisone akan membuat keloid mengecil setelah dilakukan secara rutin. Tapi, hasilnya tetap menimbulkan bekas di kulit yang terasa kasar daripada kulit normal.
Menggunakan laser
Mengatasi keloid dengan laser lebih efektif untuk meratakan dan mengurangi ruam kemerahan saat melakukan suntik cortisone. Terapi ini cukup aman dan tidak menyakitkan penderita, tapi diperlukan beberapa sesi untuk kesembuhan yang maksimal. Selain itu, biayanya sangat mahal.
Bedah operasi
Merupakan cara menghilangkan keloid yang beresiko karena dilakukan dengan memotong keloid. Hal ini bisa memicu tumbuhnya keloid baru dari luka sayatan saat memotong keloid. Beberapa ahli bedah dapat mencapai keberhasilan maksimal dengan menyuntikan steroid atau mengaplikasikan pressure dressing setelah memotong keloid.
Slikon
Cara mengobati keloid dengan selembar silikon yang diletakkan pada bagian luka dalam waktu tidak ditentukan dan hasilnya pun bervariasi. Beberapa dokter sampai harus menerapkan metode tersebut dengan balut tekan memakai bahan lain selain silikon.
baca juga : 9 Cara Alami Menghilangkan Keloid yang Efektif
Interferon
Interferon merupakan protein yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh yang dapat melawan virus, bakteri dan mikroba lainnya. Dalam penelitian terbaru, dengan menyuntikan intreferon pada tubuh, cukup efektif karena bisa mengurangi ukuran keloid. Meskipun hal ini belum bisa dipastikan apakah efek tersebut akan berlangsung lama.
Penelitian mengenai metode pengobatan ini masih berlangsung dengan menggunakan varian yaitu dengan menyertakan pemakaian lmiquimod topika (Aldara), yang bisa merangsang tubuh untuk memproduksi interferon.
Fluorouracil
Fluorouracil adalah obat keloid yang merupakan kemoterapi untuk membunuh sel-sel keloid. Fluorouracil diterapkan melalui suntikan, baik secara sendiri dengan atau bersamaan dengan steroid.
Radiasi
Beberapa dokter sudah melaporkan tentang radiasi yang cukup efektif untuk mengobati keloid serta aman.
Itulah cara menghilangkan keloid yang efektif dan secara medis. Tapi, sebenarnya masih ada cara mengatasi keloid dengan bahan-bahan alami dan biaya yang cukup murah. Ini akan kita bahas pad artikel selanjutnya. Jika kamu merasa artikel ini penting, dishare agar orang disekitarmu ikut mengetahui informasi ini ya!