Sakit pinggang adalah kondisi kesehatan yang normalnya dialami oleh mereka yang usianya sudah berada di antara 30-50 tahun. Massa otot pasti akan mengalami penurunan, begitu pula dengan tulang yang juga bakal semakin rapuh saat usia makin menua. Sakit pinggang atau cedera pinggang akan jauh lebih mudah terjadi pada mereka karena sendi-sendinya sudah tak sebaik dulu.
Hanya saja, gangguan sendi di bagian pinggang tak selalu disebabkan oleh faktor usia karena penyebab lainnya bisa juga adalah masalah di organ ginjal. Nyeri pinggang tak hanya terbatas di bagian sendi, tapi juga dapat menjalar sampai ke area bokong, paha bagian belakang serta pangkal paha. Lalu, apa saja penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang perlu diwaspadai?
1. Nyeri bersifat kolik
2. Merasakan nyeri bersamaan dengan buang air kecil
3. Nyeri di bagian belakang
4. Urine beraroma tidak enak
5. Sering merasakan nyeri saat beraktivitas
Penyebab sakit pinggang yang harus anda hindari
Penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang pertama adalah ketegangan otot. Gerakan yang tak biasa serta aktivitas yang sedikit berlebihan bisa saja menjadikan otot tegang seketika. Bagian pinggang Anda bisa saja otot dan ligamennya tertarik secara tidak sengaja ketika melakukan gerakan punggung yang luar biasa. Bahkan pada beberapa kasus, otot dan ligamen bisa tegang dan robek.
Pencernaan bisa saja terganggu dan ketika hal tersebut melibatkan pula pembentukan kantong atau yang disebut juga divertikula pada dinding usus, istilah penyakit ini dinamakan divertikulitis. Infeksi bakteri adalah penyebabnya yang terjadi pada kantong tersebut. Sebagai akibatnya, ada peradangan pada usus besar di mana akibatnya muncul rasa sakit yang ada di bagian perut bagian bawah dan terletak di sebelah kiri. Biasanya rasa sakit juga bakal terasa tepat di bagian belakangnya.
Kondisi satu ini juga dapat memicu sakit pinggang di bagian kiri dan keadaan ini juga dinamakan dengan penyempitan tulang belakang. Karena itu, saraf tulang belakang otomatis menjadi etrtekan dan dinamakan dengan spinal stenosis. Gejala umum yang dirasakan penderita antara lain adalah kram dan kebas di area tubuh mana saja.
Cedera juga dapat menjadikan pinggang sakit dan terasa nyeri tak tertahankan. Jika seseorang terkena cedera di bagian pinggan sebelah kiri, maka otomatis otot bagian belakang, tendon, serta ligamen bakal terpengaruh. Tak hanya itu, saat Anda menggunakan tubuh secara tak tepat atau dengan aktivitas yang terlalu berlebihan, maka pinggang akan dengan mudah cedera.
Ketika usia bertambah dan massa otot juga mengalami penurunan terjadi perubahan pada masuknya air dan protein menuju tulang rawan, inilah yang berpengaruh pada tulang sehingga lebih tipis. Ketika tulang lebih tipis, otomatis kerapuhannya meningkat sehingga tak heran apabila tulang rawan mengalami keausan seiring berjalannya waktu.
Kondisi siatika penyebabnya adalah saraf yang menghubungkan antara saraf tulang belakang dan kaki mengalami tekanan. Struktur yang berada di antara tulang belakang dinamakan juga dengan cakram tulang belakang di mana fungsinya mampu meresap tekanan dan bisa membuat pergerakan sendi tulang belakang lebih mudah.
Saat terjadi penyempitan kanal tulang belakang, maka stenosis tulang belakang pun muncul dikarenakan terganggunya sumsum tulang belakang. Pada umumnya, stenosis tulang belakang lebih kerap dialami oleh para orang tua. Risiko seseorang mengalami stenosis tulang belakang juga lebih besar bila ia memiliki riwayat kesehatan penyakit arthritis, pembentukan taji ulang serta herniasi.
Ketika bantalan tulang terganggu, maka otomatis akan timbul rasa sakit di bagian pinggang. Hal ini disebabkan oleh adanya masalah di bantalan tulang yang akhirnya menyebabkan infeksi saraf di sekelilingnya. Pada kondisi ini, akibatnya akan membuat penderita merasakan otot bagian belakang lebih lemah dari biasanya dan bahkan bisa membuatnya mati rasa.
Ketika tekanan dialami di bagian saraf tulang belakang lalu ditambah dengan serangan infeksi, maka iritasi saraf pun terjadi. Rasa sakit yang timbul di bagian pinggang tak begitu berat dan tergolong ringan. Ketika rasa sakit dibiarkan begitu saja karena nyeri dapat lebih buruk.
Pinggang sebelah kiri Anda bisa terasa sakit dikarenakan cedera lumbar. Rasa sakitnya bakal makin memburuk ketika Anda menggunakan tubuh secara aktif dengan menggerakkannya seperti normal. Anda perlu segera mengobatinya agar patah tulang ini tidak lantas kemudian membatasi pergerakan tubuh Anda dan menghambat segala kegiatan penting.
Baca juga: 20 Obat Bisul di Ketiak Tradisional Alami Paling Ampuh
12. Infeksi Ginjal
13. Batu Ginjal
14. Herniated Disc dan Skiatika
Jika anda mengalami hal tersebut maka ketahuilah terlebih dahulu penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang hendaknya bisa Anda waspadai. Segeralah ke dokter untuk memeriksakan diri apabila terasa sakit di pinggang sebalah kiri sebelum menjadi penyakit yang lebih serius.
Hanya saja, gangguan sendi di bagian pinggang tak selalu disebabkan oleh faktor usia karena penyebab lainnya bisa juga adalah masalah di organ ginjal. Nyeri pinggang tak hanya terbatas di bagian sendi, tapi juga dapat menjalar sampai ke area bokong, paha bagian belakang serta pangkal paha. Lalu, apa saja penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang perlu diwaspadai?
Gejala Sakit Pinggang:
1. Nyeri bersifat kolik
2. Merasakan nyeri bersamaan dengan buang air kecil
3. Nyeri di bagian belakang
4. Urine beraroma tidak enak
5. Sering merasakan nyeri saat beraktivitas
Penyebab sakit pinggang yang harus anda hindari
1. Ketegangan Otot
Penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang pertama adalah ketegangan otot. Gerakan yang tak biasa serta aktivitas yang sedikit berlebihan bisa saja menjadikan otot tegang seketika. Bagian pinggang Anda bisa saja otot dan ligamennya tertarik secara tidak sengaja ketika melakukan gerakan punggung yang luar biasa. Bahkan pada beberapa kasus, otot dan ligamen bisa tegang dan robek.
2. Gangguan Pencernaan Divertikulitis
Pencernaan bisa saja terganggu dan ketika hal tersebut melibatkan pula pembentukan kantong atau yang disebut juga divertikula pada dinding usus, istilah penyakit ini dinamakan divertikulitis. Infeksi bakteri adalah penyebabnya yang terjadi pada kantong tersebut. Sebagai akibatnya, ada peradangan pada usus besar di mana akibatnya muncul rasa sakit yang ada di bagian perut bagian bawah dan terletak di sebelah kiri. Biasanya rasa sakit juga bakal terasa tepat di bagian belakangnya.
3. Spinal Spinosis
Kondisi satu ini juga dapat memicu sakit pinggang di bagian kiri dan keadaan ini juga dinamakan dengan penyempitan tulang belakang. Karena itu, saraf tulang belakang otomatis menjadi etrtekan dan dinamakan dengan spinal stenosis. Gejala umum yang dirasakan penderita antara lain adalah kram dan kebas di area tubuh mana saja.
4. Cedera Pinggang
Cedera juga dapat menjadikan pinggang sakit dan terasa nyeri tak tertahankan. Jika seseorang terkena cedera di bagian pinggan sebelah kiri, maka otomatis otot bagian belakang, tendon, serta ligamen bakal terpengaruh. Tak hanya itu, saat Anda menggunakan tubuh secara tak tepat atau dengan aktivitas yang terlalu berlebihan, maka pinggang akan dengan mudah cedera.
5. Faktor Usia
Ketika usia bertambah dan massa otot juga mengalami penurunan terjadi perubahan pada masuknya air dan protein menuju tulang rawan, inilah yang berpengaruh pada tulang sehingga lebih tipis. Ketika tulang lebih tipis, otomatis kerapuhannya meningkat sehingga tak heran apabila tulang rawan mengalami keausan seiring berjalannya waktu.
6. Siatika
Kondisi siatika penyebabnya adalah saraf yang menghubungkan antara saraf tulang belakang dan kaki mengalami tekanan. Struktur yang berada di antara tulang belakang dinamakan juga dengan cakram tulang belakang di mana fungsinya mampu meresap tekanan dan bisa membuat pergerakan sendi tulang belakang lebih mudah.
7. Stenosis Tulang Belakang
Saat terjadi penyempitan kanal tulang belakang, maka stenosis tulang belakang pun muncul dikarenakan terganggunya sumsum tulang belakang. Pada umumnya, stenosis tulang belakang lebih kerap dialami oleh para orang tua. Risiko seseorang mengalami stenosis tulang belakang juga lebih besar bila ia memiliki riwayat kesehatan penyakit arthritis, pembentukan taji ulang serta herniasi.
8. Bantalan Tulang Terganggu
Ketika bantalan tulang terganggu, maka otomatis akan timbul rasa sakit di bagian pinggang. Hal ini disebabkan oleh adanya masalah di bantalan tulang yang akhirnya menyebabkan infeksi saraf di sekelilingnya. Pada kondisi ini, akibatnya akan membuat penderita merasakan otot bagian belakang lebih lemah dari biasanya dan bahkan bisa membuatnya mati rasa.
9. Iritasi Saraf
Ketika tekanan dialami di bagian saraf tulang belakang lalu ditambah dengan serangan infeksi, maka iritasi saraf pun terjadi. Rasa sakit yang timbul di bagian pinggang tak begitu berat dan tergolong ringan. Ketika rasa sakit dibiarkan begitu saja karena nyeri dapat lebih buruk.
10. Patah Tulang atau Cedera Lumbar
Pinggang sebelah kiri Anda bisa terasa sakit dikarenakan cedera lumbar. Rasa sakitnya bakal makin memburuk ketika Anda menggunakan tubuh secara aktif dengan menggerakkannya seperti normal. Anda perlu segera mengobatinya agar patah tulang ini tidak lantas kemudian membatasi pergerakan tubuh Anda dan menghambat segala kegiatan penting.
Baca juga: 20 Obat Bisul di Ketiak Tradisional Alami Paling Ampuh
4 Penyebab Sakit Pinggang Lainnya
11. Kista Ovarium12. Infeksi Ginjal
13. Batu Ginjal
14. Herniated Disc dan Skiatika
Jika anda mengalami hal tersebut maka ketahuilah terlebih dahulu penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang hendaknya bisa Anda waspadai. Segeralah ke dokter untuk memeriksakan diri apabila terasa sakit di pinggang sebalah kiri sebelum menjadi penyakit yang lebih serius.