Tiap perempuan tentu pernah mengalami haid. Perempuan yang sudah haid artinya dirinya sudah dewasa dan siap menjalani kehidupan yang lebih tinggi menjadi seorang ibu. Haid adalah siklus pelepasan sel telur dari dinding vagina, sel ini tidak dibuahi makanya jadi gugur. Nah, pengetahuan seputar haid tentunya kamu sudah memilikinya. Namun kalau gaya hidup tentang haid, tampaknya belum banyak tahu. Misalnya, soal bahaya keramas saat haid.
Keramas atau mengguyur dan memberikan shampo pada rambut di kepala ternyata merupakan aktivitas yang dilarang dilakukan saat haid. Mengapa demikian? Karena ini dampaknya mengerikan sekali. Konon, orang yang keramas saat dirinya haid, maka akan mengalami sakit kepala yang amat berat dan susah disembuhkan.
Benarkah begitu? Ya benar… Ini terjadi karena pada saat perempuan haid. Itu sebenanrya pori-pori kulitnya, termasuk kulit kepala menjadi lebih lebar dari biasanya. Maka kepala pun menjadi begitu sensitif terhadap perubahan suhu. Alhasil, tertimpa air dingin sedikit saja bakal bikin pusing.
Nah, untuk lebih lengkapnya tentang bahaya keramas saat haid akan kami paparkan di bawah ini:
Ketika kita memaksakan diri buat keramas saat haid, niscaya kepala bakal terasa amat pening. Ini karena suhu di kepala yang berubah drastis akibat guyuran air. Tentu saja ini membuat makin tidak keruan rasanya. Haid itu sudah pening, eh ketambahan pening gara-gara keramas. Rasanya seperti mau mati saja!
Detak jantung orang yang sedang haid itu melemah. Tapi ketika dirinya banyak bergerak aktivitas, maka jantung juga aktif berdetak. Lain cerita saat keramas, justru detak jatung seakan fluktuatif. Naik turun, kecepatannya labil. Dan bahayanya, nanti malah mendadak berhenti dan kita pingsan hingga mati. Repot sekali jika sampai begini.
Keramas saat haid juga menimbulkan mual dan muntah. Bagaimana tidak? Perut yang sedang tidak enak sekali. Dipaksa buat berdiri lama-lama sambil disiram air. Wah, rasanya munyel-munyel sekali perut ini. Sebaiknya kalau lagi haid, tidak usah keramas. Dan mandinya dipercepat saja. Asalkan tetap bersih! Jangan lupa bersihkan pula darah di vagina!
Nyeri perut adalah gejala haid yang pasti dirasakan oleh semua perempuan. Rasa nyerinya ini terletak di perut bagian bawah mendekat ke vagina. Karena di sanalah letak rahim berada. Nah, kalau kita nyeri perut, sebaiknya kita jangan keramas saat haid. Karena ini hanya akan membuat perut semakin sakit. Karena dinginnya air bisa membuat darah di dalam liang vagina makin menggumpal dan menusuk dinding rahim.
Rahim yang sakit saat haid dialami 90% perempuan. Namun seiring berjalannya waktu. Siklus haid tidak semengerikan dan sesakit saat remaja dulu. Mungkin ini wujud penyesuaian rahim. Nyeri di rahim biasanya dapat diobati dengan berbaring rileks dan menata pikiran agar tidak stress. Namun tak menutup kemungkinan justru makin nyeri bila kita memaksakan diri keramas saat haid.
Kram di vagina bisa saja terjadi. Ini karena otot pada bagian rahim dan vagina memang seringkali kaku dan kontraksi kalau sedang haid. Nah, keramas saat haid bisa memperburuk kram ini. Bahkan bisa berakibat fatal bila dibiarkan saja.
Penggumpalan darah haid amat dipengaruhi oleh kondisi tubuh manusia. Kadar trombosit dan HB juga berpengaruh. Penggumpalan ini bisa menimbulkan rasa nyeri yang sangat besar. Keramas saat haid konon juga bikin darah makin menggumpal.
Ketika kita keramas saat haid, kita bisa saja kena gangguan tidur. Baik insomnia atau hipersomnia. Sungguh merepotkan!
Keramas saat haid juga membuat kita susah konsentrasi.
Mood swing atau perubahan suasana hati secara cepat juga sangat mungkin terjadi.
Baca Juga: 15 Dampak Merokok Bagi Tubuh
11. Mengalami Susah Tidur
12. Badan Pegal-Pegal
13. Terancam Kehilangan Nyawa
14. Pandangan Mata Blur
15. Kulit Jadi Sensitif
Begitulah seluruh bahayanya bila kita memaksakan diri keramas saat haid. Sungguh buruk sekali memang berbagai dampak di atas. Maka jangan sampai kita melakukannya lagi. Kalau lagi haid, biarlah rambut kotor. Kan memang dasarnya kita sedang kotor alias tidak suci. Namun setelah selesai masa haid, segeralah berkeramas dan mandi wajib. Supaya bisa segera ibadah lagi seperti sedia kala. Mudah-mudahan dengan menjalani ini, kita akan meningkat kesehatannya.
Keramas atau mengguyur dan memberikan shampo pada rambut di kepala ternyata merupakan aktivitas yang dilarang dilakukan saat haid. Mengapa demikian? Karena ini dampaknya mengerikan sekali. Konon, orang yang keramas saat dirinya haid, maka akan mengalami sakit kepala yang amat berat dan susah disembuhkan.
Benarkah begitu? Ya benar… Ini terjadi karena pada saat perempuan haid. Itu sebenanrya pori-pori kulitnya, termasuk kulit kepala menjadi lebih lebar dari biasanya. Maka kepala pun menjadi begitu sensitif terhadap perubahan suhu. Alhasil, tertimpa air dingin sedikit saja bakal bikin pusing.
Nah, untuk lebih lengkapnya tentang bahaya keramas saat haid akan kami paparkan di bawah ini:
1. Mengalami Pening yang Teramat Sangat
Ketika kita memaksakan diri buat keramas saat haid, niscaya kepala bakal terasa amat pening. Ini karena suhu di kepala yang berubah drastis akibat guyuran air. Tentu saja ini membuat makin tidak keruan rasanya. Haid itu sudah pening, eh ketambahan pening gara-gara keramas. Rasanya seperti mau mati saja!
2. Detak Jantung Tidak Stabil
Detak jantung orang yang sedang haid itu melemah. Tapi ketika dirinya banyak bergerak aktivitas, maka jantung juga aktif berdetak. Lain cerita saat keramas, justru detak jatung seakan fluktuatif. Naik turun, kecepatannya labil. Dan bahayanya, nanti malah mendadak berhenti dan kita pingsan hingga mati. Repot sekali jika sampai begini.
3. Mual dan Muntah
Keramas saat haid juga menimbulkan mual dan muntah. Bagaimana tidak? Perut yang sedang tidak enak sekali. Dipaksa buat berdiri lama-lama sambil disiram air. Wah, rasanya munyel-munyel sekali perut ini. Sebaiknya kalau lagi haid, tidak usah keramas. Dan mandinya dipercepat saja. Asalkan tetap bersih! Jangan lupa bersihkan pula darah di vagina!
4. Nyeri Perut Makin Terasa
Nyeri perut adalah gejala haid yang pasti dirasakan oleh semua perempuan. Rasa nyerinya ini terletak di perut bagian bawah mendekat ke vagina. Karena di sanalah letak rahim berada. Nah, kalau kita nyeri perut, sebaiknya kita jangan keramas saat haid. Karena ini hanya akan membuat perut semakin sakit. Karena dinginnya air bisa membuat darah di dalam liang vagina makin menggumpal dan menusuk dinding rahim.
5. Rahim Terasa Sakit
Rahim yang sakit saat haid dialami 90% perempuan. Namun seiring berjalannya waktu. Siklus haid tidak semengerikan dan sesakit saat remaja dulu. Mungkin ini wujud penyesuaian rahim. Nyeri di rahim biasanya dapat diobati dengan berbaring rileks dan menata pikiran agar tidak stress. Namun tak menutup kemungkinan justru makin nyeri bila kita memaksakan diri keramas saat haid.
6. Kram Pada Vagina
Kram di vagina bisa saja terjadi. Ini karena otot pada bagian rahim dan vagina memang seringkali kaku dan kontraksi kalau sedang haid. Nah, keramas saat haid bisa memperburuk kram ini. Bahkan bisa berakibat fatal bila dibiarkan saja.
7. Penggumpalan Darah Haid
Penggumpalan darah haid amat dipengaruhi oleh kondisi tubuh manusia. Kadar trombosit dan HB juga berpengaruh. Penggumpalan ini bisa menimbulkan rasa nyeri yang sangat besar. Keramas saat haid konon juga bikin darah makin menggumpal.
8. Mengalami Gangguan Tidur
Ketika kita keramas saat haid, kita bisa saja kena gangguan tidur. Baik insomnia atau hipersomnia. Sungguh merepotkan!
9. Susah Konsentrasi
Keramas saat haid juga membuat kita susah konsentrasi.
10. Perubahan Suasana Hati Secara Cepat
Mood swing atau perubahan suasana hati secara cepat juga sangat mungkin terjadi.
Baca Juga: 15 Dampak Merokok Bagi Tubuh
5 Bahaya Keramas Saat Haid yang Lainnya:
11. Mengalami Susah Tidur
12. Badan Pegal-Pegal
13. Terancam Kehilangan Nyawa
14. Pandangan Mata Blur
15. Kulit Jadi Sensitif
Begitulah seluruh bahayanya bila kita memaksakan diri keramas saat haid. Sungguh buruk sekali memang berbagai dampak di atas. Maka jangan sampai kita melakukannya lagi. Kalau lagi haid, biarlah rambut kotor. Kan memang dasarnya kita sedang kotor alias tidak suci. Namun setelah selesai masa haid, segeralah berkeramas dan mandi wajib. Supaya bisa segera ibadah lagi seperti sedia kala. Mudah-mudahan dengan menjalani ini, kita akan meningkat kesehatannya.