Kejang demam atau biasa disebut dengan step adalah kejang yang terjadi karena kenaikan suhu tubuh yang meningkat yang disebabkan oleh suatu proses ektrakranium yang berada di luar rongga tengkorak. Kejang tersebut biasanya timbul pada suhu badan yang tinggi atau pun demam. Demamnya sendiri dapat disebabkan oleh berbagai sebab, tetapi yang paling utama adalah infeksi. Demam yang disebabkan oleh imunisasi juga dapat memprovokasi kejang demam.
Pencegahan Kejang Demam :
1. Cidera kepala akibat kecelakaan. Berhati-hati saat aktifitas.
2. Pengaruh kondisi kesehatan tertentu, seperti epilepsi, demam, gula darah yang rendah, meningitis, eklamsia, atau stroke. Jadi, buat suasana lebih rilek
3. Efek samping obat-obatan, misalnya tramadol atau baclofen. Jadi, hindari obat ini.
4. Pola hidup yang buruk, contohnya terlalu banyak mengonsumsi minuman keras atau obat-obatan terlarang. Mulai biasakan pola hidup sehat.
5. Racun akibat gigitan hewan. Hindari hewan yang liar.
Kejang demam terjadi pada anak berusia 6 bulan sampai 5 tahun dengan gejala demam yang mendahului kejang. Berikut
pengobatan kejang demam secara alami ...
1. Bunga cokelat
Anda dapat menggunakan Bungan cokelat untuk mengobati kejang demam dan Anda hanya perlu menggunakan Bungan cokelat beberapa gram kemudian juga gula batu. Daun kembang coklat terlebih dahulu dicuci bersih lalu daun kembang coklat direbus hingga mendidih. Lalu masukkan gula batu. Air rebusan tersebut dapat diminum untuk penderita.
2. Banyak minum dan makan buah-buahan
Setelah penderia sadar dari kejang karena demam tinggi maka sangat di anjurkan untuk lebih banyak minum dan makan buah- buahan ataupun makan makanan yang memiliki kuah yang banyak. Perbanyak meminum susu, jus buah atau teh ini di karenakan agar cairan tubuh yang menguap karena naiknya suhu tubuh akibat demam segera tergantikan.
3. Pemilihan pakaian
Ketika penderita mengalami demam selimut dan baju tebal akan menyebabkan penguapan menjadi terhalang dan meningkatkan suhu tubuh. Sangat di anjurkan untuk menggunakan pakaian biasa yang longgar agar lebih nyaman dan pakaian yang mengikat atau terlalu ketat sebaiknya dilepas dan diganti dengan pakaian yang longgar. Oleh karena itu, jangan di anggap remeh.
4. Menggunakan diazepam
Ketikan seorang mengalami demam dengan disertai kejang maka harus segera ditangani guna menghentikan kejang dengan menggunakan Diazepam 0,3 hingga 0,5 mg dengan pemberian Diazepam dapat diulang setelah 20 menit jika kejang belum dapat diatasi.
5. Memberikan paracetamol
Menurunkan demam dengan memberi anti piretik berupa Paracetamol 10 mg atau dosis per oral sebanyak 3 hingga 4 kali per hari. Dengan meminum obat paracetamol ini akan mencegah kejang demam datang kembali karena obat ini dapat menurunkan suhu tubuh karena demam.
6. Mengkompres tubuh
Dengan Anda mengkompres penderita demam yang cukup tinggi maka suhu panas yang tinggi tersebut akan menurun dan ini dapat mencegah terjadinya kejang demam. Kompres dengan air hangat namun apabila suhu lebih tinggi dari 39 derajat celcius maka kompres dengan air biasa jika suhu lebih tinggi dari 38 dejarat celsius namun masih di bawah 39 derajat celcius.
7. Oksigen
Penanganan yang benar saat terjadi kejang demam adalah seperti memberikan oksigen dan membebaskan jalan nafas karena hal ini dapat menjaga keseimbangan air dan juga elektrolit serta tekanan darah dan juga sebaiknya dilakukan jika pasien memang membutuhkan.
8. Hindari restren
Merestren adalah memfiksasi anak yaitu dengan membuat ikatan pada tangan dan kaki sehingga anak tidak dapat bergerak. Karena tindakan restren bisa memicu terjadinya cidera pada anak pada saat kejang. Hal yang dapat dilakukan adalah memegangi kedua tangan penderita tanpa melakukan tindakan melawan tetapi mengikuti gerakan otot skelet atau gerakan anak saat kejang.
9. Jangan menyelimuti penderita
Jangan selimuti anak Anda dengan selimut tebal pada saat demam tinggi atau gunakan selimu yang lebih tipis. Selimut dan pakaian tebal dan tertutup justru akan meningkatkan suhu tubuh dan menghalangi penguapan. Pakaian ketat atau yang mengikat terlalu kencang sebaiknya tidak digunakan karena akan menimbulkan kejang demam datang kembali.
10. Jangan menggunakan alkohol
Ketika anak Anak mengalami demam yang tinggi ataupun kejang demam jangan sampai Anda menggunakan alkohol atau air dingin untuk menurunkan suhu tubuh anak yang sedang demam tersebut. Karena dengan penggunaan alkohol akan semakin berpeluang menyebabkan iritasi pada mata dan intoksikasi ataupun keracunan.
Baca juga:
20 Pencegahan dan Pengobatan Kista Ganglion
5 Pengobatan Kejang Demam lainnya :
11. Pindahkan anak ke tempat aman kemudian jauhkan anak dari barang berbahaya seperti barang pecah belah, benda tajam, atau sumber listrik.
12. Miringkan anak sehingga makanan atau minuman dalam mulut keluar sehingga penderita tidak tersedak.
13. Segera membawa kerumah sakit untuk penanganan
14. Segera berikan obat pencegah kejang saat kejang sudah berhenti.
15. Meperbanya minum air putih
Nah, demikianlah sekilas informasi yang dapat diberikan kepada Anda mengenai 15 pencegahan dan juga pengobat kejang demam. Anda bisa membaca artikel
penyakit dan kelainan lainnya....