Salah satu gangguan yang bisa terjadi pada mata yakni mata juling atau dalam dunia medis disebut dengan istilah strabismus. Penyakit ini merupakan suatu kondisi terjadinya bola mata yang tidak normal seperti pada umumnya. Gejala dan penyebab mata juling sangatlah beragam.
Seseorang yang terkena mata juling biasanya bola mata mengar ke sudut lainnya meskipun yang diajak bicara berada di depannya. Letak bola mata pun beragam ada yang saling berjauhan, ada juga yang korneanya berkumpul di tengah. Berikut ini merupakan beberapa gejala dan penyebab mata juling yang perlu kamu tahu.
Salah satu penyebab mata juling yang sangat lumrah yaitu diabetes. Memang benar bahwa diabetes tidak ada hubungannya dengan otak, namun diabetes mampu memengaruhi saraf pengendali mata sehingga tidak dapat berfungsi secara maksimal untuk mengendalikan arah pandangan seseorang.
Trauma kepala biasanya terjadi akibat kecelakaan atau benturan keras pada kepala. Trauma ini bisa menyebabkan mata menjadi juling. Trauma yang diperoleh dari bekas kecelakaan atau benturan hebat akan memengaruhi fungsi otak dan beberapa saraf lainnya seperti saraf yang menghubungkan pada mata. Tidak heran banyak orang yang setelah mengalami benturan pada kepala akan mengalami kebutaan atau gangguan mata lainnya.
Apabila ayah, ibu atau silsilah keluarga diatasnya memiliki riwayat mata juling, kamu bisa mengalami hal yang sama. Faktor keturunan menjadi penyebab yang cukup besar terjadinya mata juling yang dapat menyerang seseorang. Memang mata juling yang disebabkan karena keturunan sulit untuk disembuhkan, namun tidak ada salahnya untuk meminta saran kepada dokter untuk menempuh metode penyembuhan.
Faktor bawaan merupakan faktor yang sering menjadi penyebab mata juling. Seorang bayi yang masih berumur 6 hingga 12 bulan mungkin terjadi penyakit juling tanpa sebab yang pasti. Namun sayangnya pada umur – umur tersebut kondisi mata juling tidak dapat di deteksi dengan cepat.
Faktor ini masih sangat kontroversial terkait hubungannya dengan mata juling. Banyak orang yang mengatakan bahwa mata juling tidak ada hubungannya sama sekali dengan mata malas. Namun banyak pula yang beranggapan bahwa salah satu efek samping dari mata malas yakni terjadi mata juling. Memang mata juling dan mata malas memiliki karakteristik yang hampir sama yakni kehilangan penglihatan sentral.
Tumor otak merupakan penyakit yang sangat berbahaya dan mematikan. Penyakit ini dapat memicu timbulnya penyakit lainnya seperti mata juling. Sudah sebaiknya untuk rajin memeriksakan kesehatan agar penyakit yang dialami dapat diketahui sejak dini dan segera mendapatkan penanganan yang tepat agar penyakit tidak menyebar luas.
Mata juling juga sangat berpotensi besar menyerang seseorang yang terkena hidrosefalus. Hidrosefalus merupakan gangguan yang terjadi di otak dimana dalam otak terjadi penumpukan cairan yang mengakibatkan tekanan di dalam otak meningkat. Penyakit ini sangatlah berbahaya karena apabila tidak segera di tangani akan menyebabkan kematian secara mendadak.
Mata juling yang biasanya terjadi pada anak anak ataupun orang dewasa juga disebabkan penyakit lain seperti down syndrome. Penyakit ini merupakan gangguan yang terjadi pada seseorang dimana ia memiliki keterbelakangan perkembangan mental dan fisik. Gangguan ini pun sangat berpengaruh terhadap kesehatan mata, seperti misalnya mata juling yang dapat terjadi.
Istilah ini tidak begitu populer dikalangan masyarakat awam, padahal penyakit ini juga sangat berpotensi menyebabkan mata juling pada seseorang. Penyakit ini merupakan gangguan yang berpengaruh terhadap gerakan dan sensor motorik pun menjadi terbaras.
Baca Juga : 25 Penyebab Kepala Sering Pusing yang Perlu Dihindari
Gangguan terhadap gerakan ini bisa terjadi pada bagian tubuh manapun termasuk pada mata yang sulit untuk digerakkan dengan normal, pada mulut, dan alat gerak lainnya termasuk tangan dan kaki.
Itulah 9 gejala dan penyebab mata juling yang sangat umum tejadi. Sudah seharusnya untuk selalu rutin memeriksa kondisi kesehatan agar risiko mata juling yang disebabkan oleh penyakit dapat dicegah sejak dini. Mata juling merupakan kondisi tidak normal yang tidak diinginkan oleh semua orang.
Seseorang yang terkena mata juling biasanya bola mata mengar ke sudut lainnya meskipun yang diajak bicara berada di depannya. Letak bola mata pun beragam ada yang saling berjauhan, ada juga yang korneanya berkumpul di tengah. Berikut ini merupakan beberapa gejala dan penyebab mata juling yang perlu kamu tahu.
Gejala Mata Juling
1. Memiringkan kepala
2. Koordinasi mata tidak normal
3. Memiliki lipatan kulit mata yang tebal
4. Penderita kadang menutup satu mata
Selain gejala diatas, anda juga perlu mengetahui penyebab dari penyakit tersebut. Lalu apa saja penyebab mata juling, Berikut inilah beberapa penyebabnya.
1. Diabetes
Salah satu penyebab mata juling yang sangat lumrah yaitu diabetes. Memang benar bahwa diabetes tidak ada hubungannya dengan otak, namun diabetes mampu memengaruhi saraf pengendali mata sehingga tidak dapat berfungsi secara maksimal untuk mengendalikan arah pandangan seseorang.
2. Trauma kepala
Trauma kepala biasanya terjadi akibat kecelakaan atau benturan keras pada kepala. Trauma ini bisa menyebabkan mata menjadi juling. Trauma yang diperoleh dari bekas kecelakaan atau benturan hebat akan memengaruhi fungsi otak dan beberapa saraf lainnya seperti saraf yang menghubungkan pada mata. Tidak heran banyak orang yang setelah mengalami benturan pada kepala akan mengalami kebutaan atau gangguan mata lainnya.
3. Faktor turunan
Apabila ayah, ibu atau silsilah keluarga diatasnya memiliki riwayat mata juling, kamu bisa mengalami hal yang sama. Faktor keturunan menjadi penyebab yang cukup besar terjadinya mata juling yang dapat menyerang seseorang. Memang mata juling yang disebabkan karena keturunan sulit untuk disembuhkan, namun tidak ada salahnya untuk meminta saran kepada dokter untuk menempuh metode penyembuhan.
4. Faktor bawaan
Faktor bawaan merupakan faktor yang sering menjadi penyebab mata juling. Seorang bayi yang masih berumur 6 hingga 12 bulan mungkin terjadi penyakit juling tanpa sebab yang pasti. Namun sayangnya pada umur – umur tersebut kondisi mata juling tidak dapat di deteksi dengan cepat.
5. Mata malas atau ambliopia
Faktor ini masih sangat kontroversial terkait hubungannya dengan mata juling. Banyak orang yang mengatakan bahwa mata juling tidak ada hubungannya sama sekali dengan mata malas. Namun banyak pula yang beranggapan bahwa salah satu efek samping dari mata malas yakni terjadi mata juling. Memang mata juling dan mata malas memiliki karakteristik yang hampir sama yakni kehilangan penglihatan sentral.
6. Tumor otak
Tumor otak merupakan penyakit yang sangat berbahaya dan mematikan. Penyakit ini dapat memicu timbulnya penyakit lainnya seperti mata juling. Sudah sebaiknya untuk rajin memeriksakan kesehatan agar penyakit yang dialami dapat diketahui sejak dini dan segera mendapatkan penanganan yang tepat agar penyakit tidak menyebar luas.
7. Hidrosefalus
Mata juling juga sangat berpotensi besar menyerang seseorang yang terkena hidrosefalus. Hidrosefalus merupakan gangguan yang terjadi di otak dimana dalam otak terjadi penumpukan cairan yang mengakibatkan tekanan di dalam otak meningkat. Penyakit ini sangatlah berbahaya karena apabila tidak segera di tangani akan menyebabkan kematian secara mendadak.
8. Down syndrome
Mata juling yang biasanya terjadi pada anak anak ataupun orang dewasa juga disebabkan penyakit lain seperti down syndrome. Penyakit ini merupakan gangguan yang terjadi pada seseorang dimana ia memiliki keterbelakangan perkembangan mental dan fisik. Gangguan ini pun sangat berpengaruh terhadap kesehatan mata, seperti misalnya mata juling yang dapat terjadi.
9. Cerebral palsy
Istilah ini tidak begitu populer dikalangan masyarakat awam, padahal penyakit ini juga sangat berpotensi menyebabkan mata juling pada seseorang. Penyakit ini merupakan gangguan yang berpengaruh terhadap gerakan dan sensor motorik pun menjadi terbaras.
Baca Juga : 25 Penyebab Kepala Sering Pusing yang Perlu Dihindari
Gangguan terhadap gerakan ini bisa terjadi pada bagian tubuh manapun termasuk pada mata yang sulit untuk digerakkan dengan normal, pada mulut, dan alat gerak lainnya termasuk tangan dan kaki.
Itulah 9 gejala dan penyebab mata juling yang sangat umum tejadi. Sudah seharusnya untuk selalu rutin memeriksa kondisi kesehatan agar risiko mata juling yang disebabkan oleh penyakit dapat dicegah sejak dini. Mata juling merupakan kondisi tidak normal yang tidak diinginkan oleh semua orang.