Jenis Sariawan Menurut Penyebab Sariawan dan Gejalanya

Bukan hanya karena kekurangan vitamin C, tapi penyebab sariawan adalah jamur candida albicans. Sariawan memang tidak menular, tapi mengganggu, dimulai rasa perih dan bercak yang ditimbulkan. Sariawan atau stomatitis adalah peradangan yang terjadi pada mukosa atau pipi bagian dalam dan mulut yang berupa bercak putih kekuningan. Bercak tersebut bisa satu saja atau berkelompok.

Jamur candida albicans memang hidup di dalam mulut dalam jumlah yang sedikit, tapi jika pertumbuhannya tidak terkendali akan menyebabkan sariawan. Bercaknya biasanya menyerang selaput lendir pada bagian dalam pipi, bibir, lidah, gusi dan langit-langit dalam mulut. Sariawan juga bisa menyerang tenggorokan. Penyakit ini tergolong ringan, tapi bisa mengurangi nafsu makan karena rasa perihnya saat tersentuh makanan atau minuman.

Penyebab sariawan atau stomatitis

Untuk menghindari terbentuknya sariawan, kamu harus mengetahui apa yang menyebabkan sariawan. Apakah pola makan, kebiasaan atau kondisi tubuh, lebih jelasnya inilah faktor pemicu sariawan :

• Kurang menjaga kebersihan mulut.
• Menurunnya sistem kekebalan tubuh, seperti pada penderita HIV dan orang yang sedang menjalani kemoterapi.
• Pengkonsumsian antibiotik.
• Karena mengkonsumsi obat kortikosteroid, misal pada penderita asma, kanker dan arthritis.
• Menggunakan gigi palsu yang ukurannya tidak tepat atau tidak dibersihkan secara teratur menjadi penyebab sariawan.
• Penggunaan obat-obatan yang mempunyai efek menurunkan kadar air liur.
• Mengidap diabetes.
• Kekurangan vitamin B atau zat besi.
• Merokok juga menjadi pemicu sariawan.

Jenis sariawan berdasarkan faktor penyebabnya

Sariawan mempunyai beberapa jenis yang digolongkan menurut penyebab sariawan, diantaranya sebagai berikut :

Stomatitis afthosa
Terbentuk karena tergigit atau benturan saat menggunakan sikat gigi, sariawan ini mempunyai ciri bercak atau luka berwarna kuning dan merah dipinggiran lukanya. Bisa timbul tunggal atau berkelompok sekaligus. Umumnya terletak di bagian pinggir dinding mulut, bibir dan lidah. Penyembuhannya dapat mencapai waktu 5-10 hari.

Oral thrush atau moniliasis
Diakibatkan oleh jamur candida albicans yang sering terjadi pada lidah. Jenis ini merupakan sariawan paling sering terjadi.

Stomatitis herpetic
Sariawan yang muncul akibat virus herpes simpleks yang terletak di belakang tenggorokan. Jenis ini biasanya muncul secara bersamaan dengan penyakit herpes, karena pemicunya sama. Cirinya, muncul berkelompok atau banyak di mulut dan dapat membuat mulut terasa panas dan nyeri. Proses penyembuhannya berlangsung selama 7-10 hari.

baca juga : Pengaruh Merokok terhadap Kesehatan Manusia Secara Umum

 

Gejala sariawan yang sering ditunjukkan oleh tubuh

Mulanya, gejala sariawan tidak terasa, tapi akan terus berkembang jika tida segera diatasi. Penyakit ini bisa menimbulkan beberapa gejala yang mengganggu keseharian kita. Berikut gejalanya :

• Mulut terasa tidak nyaman.
• Terdapat lukan atau bercak berwarna putih di lidah atau dinding mulut, terkadang juga di tenggorokan.
• Terjadi pendarahan ringan jika bercak tergores.
• Muncul sensasi terbakar pada lidah.
• Mulut dan tenggorokan memerah serta terasa perih.
• Timbul rasa nyeri atau sakit atau tidak nyaman ketika menelan makanan.
• Mulut dan bibir nampak pecah-pecah kemerahan, terutama pada pengguna gigi palsu.

Apabila kamu merasa sariawan semakin sakit dan tak kunjung sembuh dalam beberapa hari, sebaiknya segera ke dokter. Mungkin saja sariawan itu disebabkan oleh kondisi medis lain yang cukup berbahaya bagi tubuh. Dokter umumnya akan mengambil sampel dari luka menggunakan cutton bud steril untuk memeriksa jenis mikroorganisme penyebab sariawan.

Selain itu, dokter akan menyarankan penderita sariawan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut. Kalau dokter melihat kemungkinan terdapat penyakit lain penyebabnya. Jadi, jika sariawan muncul, secepatnya kamu obati dan lakukan tindakan diatas jika semakin parah.

Itulah jenis sariawan berdasarkan penyebabnya serta gejala yang ditimbulkan. Dengan tahu akan hal ini, kamu dapat berusaha untuk mengambil tindakan yang tepat dalam mengatasi sariawan.