Minuman isotonik memang bisa menimbulkan efek menyegarkan dan cepat mengembalikan stamina tubuh setelah beraktivitas sehari – hari. Fungsi utama minuman isotonik yaitu untuk mengembalikan kekurangan cairan tubuh dan bukan sebagai minuman harian biasa yang bisa dikonsumsi seperti air putih. Bahaya minuman isotonik dapat ditimbulkan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Namun disisi lain, isotonik juga memiliki banyak bahaya yang belum banyak diketahui orang. Iklan minuman isotonik banyak yang menyesatkan dengan mengatakan bahwa minuman ini dapat diminum dalam kondisi kapan saja. Padahal minuman isotonik mengandung garam natrium jika dikonsumsi dalam kondisi tidak kelelahan justru akan mengikat ion dalam tubuh.
Untuk anda yang ingin mengetahui apa saja bahayanya, berikut inilah bahaya minuman isotonik untuk kesehatan tubuh yang perlu diketahui.
1. Tekanan darah tinggi
Bahaya minuman isotonik yang pertama yaitu dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Hal ini dikarenakan kandungan garam natrium (NaCl) yang cukup tinggi pada minuman isotonik. Jika minuman isotonik dikonsumsi secara terus menerus maka akan menyebabkan aliran darah tersumbat dan memicu tekanan darah menjadi tinggi. Dengan demikian seseorang bisa terkena stroke mendadak jika memiliki kadar kolesterol yang tinggi.
2. Kegemukan
Selain berpotensi tekanan darah tinggi, minuman isotonik juga mengandung gula yang berpotensi meningkatkan berat tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan jika dikonsumsi oleh orang yang jarang berolahraga atau kurang gerak dan hanya berdiam diri di depan komputer.
3. Permasalahan ginjal
Karena kandungan garam natrium (NaCl) yang sangat tinggi pula menyebabkan ginjal susah untuk menyerapnya di dalam tubuh. Ginjal harus dipaksa menyerap untuk membuang kelebihan natrium dalam jumlah yang sangat besar. Kondisi tersebut dapa menyebabkan penurunan fungsi ginjal secara bertahap.
4. Penyakit Lupus
Meminum minuman isotonik secara berlebihan dan dalam waktu yang lama juga dapat menyebabkan penyakit lupus atau Systematic lupus eritematosus. Hal ini dikarenakan kandungan BTP atau bahan pengawet buatan yang sangat berbahaya bagi tubuh. Bahaya minuman isotonik yang mengandung kadar pengawet buatan tinggi akan mempercepat munculnya lupus yang biasanya ditandai dengan ruam-ruam pada kulit leher dan wajah.
5. Kelainan jantung
NaCl yang berlebihan dalam minuman isotonik sangatlah berbahaya bagi kesehatan tubuh. Selain NaCl dalam satu botol minuman isotonik mengandung kalori sebesar 500 ml dan kandungan kafein yang cukup besar. Ketiga zat ini bisa menyumbat dan mengganggu aliran darah menuju jantung. Oleh karenanya akan menyebabkan detak jantung menjadi tidak beraturan dan kehilangan kemampuan memompa darah untuk disebarkan keseluruh tubuh.
6. Kerusakan Gigi
Mengonsumsi secara terus menerus tanpa diimbangi dengan minum air putih yang cukup akan menyebabkan kerusakan atau eros enamel gigi secara bertahap. Hal ini disebabkan oleh kandungan gula, garam, kafein, garam, kalori tinggi, dan bahan pengawet buatan yang dapat mengganggu kesehatan gigi dan mulut.
7. Insomnia
Minuman isotonik yang dicampur dengan minuman berenergi lain akan mengganggu aliran darah disekitar kepala. Akibatnya seseorang akan mengalami reaksi jantung yang berdebar kencang, kepala pusing, perut kembung dan membuat orang selalu terjaga di malam hari. bahaya insomnia yang disebabkan oleh minuman isotonik ini sering menyerang anak – anak.
8. Dehidrasi
Manfaat minuman isotonik memang bisa mengembalikan cairan tubuh setelah beraktivitas sehari – hari. Namun minuman isotonik juga bisa menyebabkan dehidrasi jika digunakan secara sembarangan misalnya pada saat tubuh tidak mengalami kehausan dan kelelahan, justru minuman isotonik bisa membuat seseorang mengalami dehidrasi secara tepat. Hal ini dikarenakan kadar gula dan garam natrium dalam minuman isotonik.
9. Kecanduan
Rasa manis dan efek yang menyegarkan pada minuman isotonik akan menyebabkan kecanduan dan mengurangi kebiasaan minum air putih. Peneliti telah banyak membuktikan bahwa minum 8 gelas air putih setiap hari akan menyebabkan lebih sehat daripada mengonsumsi minuman isotonik. Bahkan bahaya lain jika seseorang telah kecanduan, juga akan mengurangi nafsu makan dan asupan nutrisi mulai tidak seimbang.
10. Kadar gula darah meningkat
Jika Anda memiliki riwayat atau keturunan penyakit diabetes, Anda perlu berhati – hati dalam mengonsumsi minuman isotonik. Kadar gula yang tinggi dalam minuman istonik akan menyebabkan kadar gula dalam darah juga tinggi dan memicu munculnya penyakit diabetes militus.
11. Efek Edema (Bengkak)
Retensi cairan dalam tubuh akibat mengonsumsi minuman isotonik dalam jumlah besar dapat menyebabkan efek edema atau pembengkakan pada tubuh karena cairan tubuh tertahan.
Diatas itulah bahaya minuman isotonik untuk kesehatan yang perlu untuk anda ketahui. Konsumsilah minuman yang sehat dan bernutrisi untuk memiliki tubuh yang sehat dan kuat.