Yodium merupakan salah satu zat penting yang sangat di butuhkan oleh tubuh. Karena itulah zat ini sangat penting mulai dari pertumbuhan manusia seperti anak-anak dan remaja. Meski begitu, tentu saja orang dewasa juga sangat memerlukan zat ini. Seorang wanita hamil sangat memerlukan yodium yang cukup, bukan hanya ibu hamil, sebelum dan setelah sang ibu melahirkan, sang ibu juga harus memenuhi asupan gizi dan nutrisi termasuk yodium.
Dalam artikel ini, Anda akan melihat bagaimana bayaha kekurangan zat yodium pada ibu hamil, janin dan anak-anak. Sedikit perbedaan pada ibu hamil dalam memproses yodium. Pada ibu hamil, degenerasi sel terjadi pada otak sehingga mengakibatkan proses pencernaan yodium menjadi terganggu. Untuk itu, penilaian pemasukan yodium tentunya sedikit berbeda dari manusia normal jika dibandingkan dengan ibu hamil. Karena itulah, sangat bahaya jika sampai yodium dalam tubuh ibu hamil, janin dan anak-anak kurang. Berikut ini adalah bahaya kekurangan yodium pada ibu hamil, janin dan anak-anak.
Anak-anak mungkin menyadari dirinya tak sepintar dirinya yang dulu. Hal ini bisa terjadi karena kurangnya ras keingintahuan atau memang otak kurang dalam mencerna pelajaran. Dan ternyata, hal ini bisa disebabkan karena kurangnya yodium dalam tubuh. Untuk itu, anak-anak berusia 5 – 18 tahun sangat memerlukan lebih banyak yodium dari orang lain karena umur tersebut adalah masa-masa pertumbuhan.
Kekurangan yodium juga bisa mengakibatkan cacat pada mental Anda. Khususnya anak-anak yang memiliki mental lemah. Untuk itu, demi menghindari resiko gangguan mental yang dapat berujung di rumah sakit jiwa, Anda sebaiknya terus memerhatikan asupan yodium diri Anda dan anak-anak Anda.
Tahukah Anda, lebih dari 30 ribu bayi baru lahir yang mati akibat kurangnya yodium sang bayi terima dari ibunya. Tentu hal tersebut sudah sangat berbahaya. Untuk itu, sekali lagi, sangat perlu memerhatikan kandungan yodium yang amat penting ini.
Satu lagi masalah yang sering terjadi saat sang bayi kekurangan banyak yodium seperti resiko bayi kretin yang kasusnya bisa menembus 120 ribu kasus bayi kretin yang ada di dunia. Hal ini dikarenakan kurang perhatiannya sang ibu dalam mencukupi kebutuhan yodium yang pada akhinya akan di konsumsi juga oleh janin. Sayangnya, kurang kepedulian itulah yang bisa menyebabkan cacat pada bayi.
Pada ibu hamil mungkin tidak akan terpengaruh, tetapi tidak menjamin untuk sang janin dan hanya bisa dilihat pada saat mereka sudah berkembang dan menjadi anak-anak. Yodium bermanfaat dalam pertumbuhan fisik dan mental. Beberapa hal yang bisa terjadi pada janin dan anak-anak saat mereka kekurangan yodium dalam tubuh adalah beresiko tubuh pendek, bisu dan tuli.
Jepang merupakan salah satu Negara maju dengan penduduk yang pintar dan cerdas. Karena ekonomi juga mendukung, orang-orang Jepang juga lebih praktis dalam memenuhi kandungan gizi dan nutrisinya. Karena itulah, mereka pintar. Bagi Indonesia, untuk bisa menjadi masyarakat teladan seperti orang Jepang bisa mencoba untuk rutin memenuhi asupan gizi dan nutrisi seperti yodium.
Orang yang terkena penyakit gondok bisa disebabkan karena banyak hal. Dan jika penyakit ini terjadi pada anak-anak, bisa jadi hal ini disebabkan oleh kandungan yodium yang kurang.
Janin yang memiliki umur yang cukup sudah bisa memproduksi hormone tiriod-nya sendiri. Masa hipotiroidisme merupakan masa yang terjadi akibat perhambatan pada hormone janin. Masalah ini bisa terjadi karena kurangnya kandungan yodium yang diterima sang janin.
Bisa terjadi pada anak-anak. Mereka akan terus merasa malas dan lesu dan akhirnya akan merusak keperibadian mereka. Dengan yodium yang pas, mereka akan lebih semangat dalam melakukan aktivitas.
Bagi anak-anak yang sulit tumbuh seperti misalnya bertubuh pendek, hal ini bisa terjadi karena kurangnnya yodium yang mereka terima. Karena itulah, yodium sangat bermanfaat untuk pertumbuhan anak-anak.
11. Kanker
12. Masalah Pada Kelenjar Tiroid
13. Sosialisasi yang Buruk
14. Gagu
15. Mulut Menganga dan Lidak Keluar Pada Bayi
16. Mengganggu Pertumbuhan Janin
17. Lelah
18. Tinggi Abortus
Baca juga: 15 Efek Buruk Konsumsi Makanan Pedas untuk Kesehatan
Yodium adalah salah satu zat dan gizi penting untuk tubuh. Diatas adalah contoh bahaya yang ditimbulkan oleh kurangnya yodium yang sangat buruk untuk tubuh.
Dalam artikel ini, Anda akan melihat bagaimana bayaha kekurangan zat yodium pada ibu hamil, janin dan anak-anak. Sedikit perbedaan pada ibu hamil dalam memproses yodium. Pada ibu hamil, degenerasi sel terjadi pada otak sehingga mengakibatkan proses pencernaan yodium menjadi terganggu. Untuk itu, penilaian pemasukan yodium tentunya sedikit berbeda dari manusia normal jika dibandingkan dengan ibu hamil. Karena itulah, sangat bahaya jika sampai yodium dalam tubuh ibu hamil, janin dan anak-anak kurang. Berikut ini adalah bahaya kekurangan yodium pada ibu hamil, janin dan anak-anak.
1. Menurunnya Tingkat Inteligensi
Anak-anak mungkin menyadari dirinya tak sepintar dirinya yang dulu. Hal ini bisa terjadi karena kurangnya ras keingintahuan atau memang otak kurang dalam mencerna pelajaran. Dan ternyata, hal ini bisa disebabkan karena kurangnya yodium dalam tubuh. Untuk itu, anak-anak berusia 5 – 18 tahun sangat memerlukan lebih banyak yodium dari orang lain karena umur tersebut adalah masa-masa pertumbuhan.
2. Terkena Masalah Gangguan Mental
Kekurangan yodium juga bisa mengakibatkan cacat pada mental Anda. Khususnya anak-anak yang memiliki mental lemah. Untuk itu, demi menghindari resiko gangguan mental yang dapat berujung di rumah sakit jiwa, Anda sebaiknya terus memerhatikan asupan yodium diri Anda dan anak-anak Anda.
3. Bayi Meninggal Saat Melahirkan
Tahukah Anda, lebih dari 30 ribu bayi baru lahir yang mati akibat kurangnya yodium sang bayi terima dari ibunya. Tentu hal tersebut sudah sangat berbahaya. Untuk itu, sekali lagi, sangat perlu memerhatikan kandungan yodium yang amat penting ini.
4. Resiko Kretin Pada Bayi
Satu lagi masalah yang sering terjadi saat sang bayi kekurangan banyak yodium seperti resiko bayi kretin yang kasusnya bisa menembus 120 ribu kasus bayi kretin yang ada di dunia. Hal ini dikarenakan kurang perhatiannya sang ibu dalam mencukupi kebutuhan yodium yang pada akhinya akan di konsumsi juga oleh janin. Sayangnya, kurang kepedulian itulah yang bisa menyebabkan cacat pada bayi.
5. Bertubuh Pendek, Tuli dan Bisu
Pada ibu hamil mungkin tidak akan terpengaruh, tetapi tidak menjamin untuk sang janin dan hanya bisa dilihat pada saat mereka sudah berkembang dan menjadi anak-anak. Yodium bermanfaat dalam pertumbuhan fisik dan mental. Beberapa hal yang bisa terjadi pada janin dan anak-anak saat mereka kekurangan yodium dalam tubuh adalah beresiko tubuh pendek, bisu dan tuli.
6. Masyarakat Tidak Berkembang
Jepang merupakan salah satu Negara maju dengan penduduk yang pintar dan cerdas. Karena ekonomi juga mendukung, orang-orang Jepang juga lebih praktis dalam memenuhi kandungan gizi dan nutrisinya. Karena itulah, mereka pintar. Bagi Indonesia, untuk bisa menjadi masyarakat teladan seperti orang Jepang bisa mencoba untuk rutin memenuhi asupan gizi dan nutrisi seperti yodium.
7. Gondok
Orang yang terkena penyakit gondok bisa disebabkan karena banyak hal. Dan jika penyakit ini terjadi pada anak-anak, bisa jadi hal ini disebabkan oleh kandungan yodium yang kurang.
8. Hipotiroidisme
Janin yang memiliki umur yang cukup sudah bisa memproduksi hormone tiriod-nya sendiri. Masa hipotiroidisme merupakan masa yang terjadi akibat perhambatan pada hormone janin. Masalah ini bisa terjadi karena kurangnya kandungan yodium yang diterima sang janin.
9. Malas dan Lesu
Bisa terjadi pada anak-anak. Mereka akan terus merasa malas dan lesu dan akhirnya akan merusak keperibadian mereka. Dengan yodium yang pas, mereka akan lebih semangat dalam melakukan aktivitas.
10. Mengganggu Pertumbuhan
Bagi anak-anak yang sulit tumbuh seperti misalnya bertubuh pendek, hal ini bisa terjadi karena kurangnnya yodium yang mereka terima. Karena itulah, yodium sangat bermanfaat untuk pertumbuhan anak-anak.
Bahaya Kekurangan Yodium Lainnya:
11. Kanker
12. Masalah Pada Kelenjar Tiroid
13. Sosialisasi yang Buruk
14. Gagu
15. Mulut Menganga dan Lidak Keluar Pada Bayi
16. Mengganggu Pertumbuhan Janin
17. Lelah
18. Tinggi Abortus
Baca juga: 15 Efek Buruk Konsumsi Makanan Pedas untuk Kesehatan
Yodium adalah salah satu zat dan gizi penting untuk tubuh. Diatas adalah contoh bahaya yang ditimbulkan oleh kurangnya yodium yang sangat buruk untuk tubuh.