HIV merupakan sebuah virus yang dapat menyebabkan penyakit menular seksual yaitu AIDS dan akan sangat berbahaya bagi kesehatan manusia karena akan mengakibatkan kematian. Virus ini biasanya ditularkan melalui hubungan seksual dengan penderita AIDS ataupun melalui jarum suntuk. Maka dari itu, kenali gejala awal HIV yang mungkin anda lewatkan.
Gejala paling umum yang bisa menularkan HIV merupakan hubungan intim dengan penderita HIV, dan hal itu sangatlah umum di sekitar masyarkat Indonesia. Untuk mencegah itu, anda dapat menggunakan pengaman saat melakukan hubungan ataupun jangan berganti pasangan anda dan tetap setia pada satu pasangan. Anda juga akan tertular melalui jarum suntik yang dipakai bersama penderita. Sebaiknya dokter menjaga kesterilan dari jarum suntik.
Gejala awal HIV yang pertama adalah sakit kepala. Sakit kepala bisa jadi gejala dari berbagai penyakit yang berbahaya, ataupun hanyalah gejala dari penyakit biasa yang perlu anda waspadai. Segera periksakan diri anda ke dokter saat mengalami sakit kepala agar anda dapat diperiksa dan segera dilakukan diagnosis penyakit anda.
Selanjutnya, penderita yang terserang virus HIV akan mengalami rasa nyeri pada bagian kelenjar getah bening. Nyeri pada kelenjar getah bening biasanya terjadi di bagian ketiak. Kelenjar getah bening ini masih termasuk dalam sistem kekebalan tubuh, jadi saat sistem kekebalan terserang kelenjar ini akan terasa nyeri.
Ruam biasanya terjadi pada kulit yang mengalami alergi ataupun penyakit kulit dan disertai rasa gatal pada kulit. Tetapi, apabila ruam tersebut berwarna agak kehitaman dan disertai gejala lain yang telah disebutkan, maka anda perlu memeriksakan diri anda ke dokter untuk mengetahui apa penyebabnya
Gejala yang paling umum pada penderita AIDS adalah anda akan merasakan sakit demam, flu, batuk ataupun penyakit lain yang disebabkan kelemahan sistem imun tubuh. Hal tersebut akan berlangsung lama penyembuhan nya, karena sistem imun sudah diserang virus HIV. Orang dengan gejala tersebut mungkin akan sadar bahwa mereka mengidap AIDS.
Gejala yang paling umum untuk memulai segala jenis penyakit, tak terkecuali penyakit AIDS. Anda akan merasakan demam di awal terserang nya HIV. Tetapi, demam yang terjadi hanyalah sekitar 39 derajat celcius dan suhu tersebut tidak terlalu mengkhawatirkan, sehingga banyak orang yang mengabaikannya.
Sakit tenggorokan biasa terjadi pada masyarakat Indonesia saat ini, karena memang hal tersebut merupakan penyakit yang umum terjadi. Tetapi, anda perlu memeriksakan diri anda saat merasakan sakit tenggorokan secara terus menerus. Sakit tenggorokan yang sering kambuh juga perlu diperhatikan dan diperiksakan ke dokter.
Kelelahan biasanya terjadi pada orang yang telah bekerja seharian serta membutuhkan istirahat. Tetapi, bagi anda yang tidak melakukan kegiatan apapun tetapi merasakan kelelahan yang berlebihan, maka anda harus curiga dan memeriksakan diri anda ke dokter. Bisa jadi, hal tersebut merupakan gejala awal dari terserang nya virus HIV.
Luka yang terbuka dan menjadi luka borok biasanya pada bagian mulut dan tak kunjung sembuh biasa disebutkan sebagai gejala awal dari HIV. Maka anda harus waspada saat mendapatkan gejala tersebut. Periksakan diri anda ke dokter agar tidak terjadi risiko yang lebih berbahaya.
Nyeri otot juga biasa terjadi pada seseorang yang bekerja berat dalam seharian. Tetapi, segera periksakan diri anda apabila nyeri otot terjadi saat anda bahkan tidak beraktivitas sedikitpun. Nyeri otot bisa jadi menjadi gejala awal dari terserang nya virus HIV yang sangat berbahaya bagi anda.
Demam yang datang dan pergi merupakan gejala yang lain dari terserang nya HIV. Suhu tubuh yang normal akan tiba-tiba tinggi. Tetapi, demam tersebut tidak akan bertahan lama alias akan turun dengan sendirinya juga secara tiba-tiba. Hal tersebut cukup aneh dirasakan, maka anda harus memeriksakan ke dokter agar diberikan penanganan yang tepat.
Baca Juga: 20 Obat Paru Paru Basah yang Ampuh untuk Kesehatan Tubuh
Segera hubungi ahli terapi untuk melakukan terapi penyembuhan, karena penyakit HIV tidak memiliki obat. Hal tersebut harus dihindari dengan menjauhi hubungan intim sembarangan, berhenti berbagi jarum suntik sehingga anda dapat terhindar dari virus HIV.
Gejala paling umum yang bisa menularkan HIV merupakan hubungan intim dengan penderita HIV, dan hal itu sangatlah umum di sekitar masyarkat Indonesia. Untuk mencegah itu, anda dapat menggunakan pengaman saat melakukan hubungan ataupun jangan berganti pasangan anda dan tetap setia pada satu pasangan. Anda juga akan tertular melalui jarum suntik yang dipakai bersama penderita. Sebaiknya dokter menjaga kesterilan dari jarum suntik.
Gejala awal HIV
1. Sakit Kepala
Gejala awal HIV yang pertama adalah sakit kepala. Sakit kepala bisa jadi gejala dari berbagai penyakit yang berbahaya, ataupun hanyalah gejala dari penyakit biasa yang perlu anda waspadai. Segera periksakan diri anda ke dokter saat mengalami sakit kepala agar anda dapat diperiksa dan segera dilakukan diagnosis penyakit anda.
2. Nyeri pada kelenjar getah bening
Selanjutnya, penderita yang terserang virus HIV akan mengalami rasa nyeri pada bagian kelenjar getah bening. Nyeri pada kelenjar getah bening biasanya terjadi di bagian ketiak. Kelenjar getah bening ini masih termasuk dalam sistem kekebalan tubuh, jadi saat sistem kekebalan terserang kelenjar ini akan terasa nyeri.
3. Ruam Warna hitam atau Merah pada Kulit
Ruam biasanya terjadi pada kulit yang mengalami alergi ataupun penyakit kulit dan disertai rasa gatal pada kulit. Tetapi, apabila ruam tersebut berwarna agak kehitaman dan disertai gejala lain yang telah disebutkan, maka anda perlu memeriksakan diri anda ke dokter untuk mengetahui apa penyebabnya
4. Sakit biasa, tetapi lama untuk sembuh
Gejala yang paling umum pada penderita AIDS adalah anda akan merasakan sakit demam, flu, batuk ataupun penyakit lain yang disebabkan kelemahan sistem imun tubuh. Hal tersebut akan berlangsung lama penyembuhan nya, karena sistem imun sudah diserang virus HIV. Orang dengan gejala tersebut mungkin akan sadar bahwa mereka mengidap AIDS.
5. Demam
Gejala yang paling umum untuk memulai segala jenis penyakit, tak terkecuali penyakit AIDS. Anda akan merasakan demam di awal terserang nya HIV. Tetapi, demam yang terjadi hanyalah sekitar 39 derajat celcius dan suhu tersebut tidak terlalu mengkhawatirkan, sehingga banyak orang yang mengabaikannya.
6. Sakit Tenggorokan
Sakit tenggorokan biasa terjadi pada masyarakat Indonesia saat ini, karena memang hal tersebut merupakan penyakit yang umum terjadi. Tetapi, anda perlu memeriksakan diri anda saat merasakan sakit tenggorokan secara terus menerus. Sakit tenggorokan yang sering kambuh juga perlu diperhatikan dan diperiksakan ke dokter.
7. Kelelahan
Kelelahan biasanya terjadi pada orang yang telah bekerja seharian serta membutuhkan istirahat. Tetapi, bagi anda yang tidak melakukan kegiatan apapun tetapi merasakan kelelahan yang berlebihan, maka anda harus curiga dan memeriksakan diri anda ke dokter. Bisa jadi, hal tersebut merupakan gejala awal dari terserang nya virus HIV.
8. Luka terbuka
Luka yang terbuka dan menjadi luka borok biasanya pada bagian mulut dan tak kunjung sembuh biasa disebutkan sebagai gejala awal dari HIV. Maka anda harus waspada saat mendapatkan gejala tersebut. Periksakan diri anda ke dokter agar tidak terjadi risiko yang lebih berbahaya.
9. Nyeri Otot
Nyeri otot juga biasa terjadi pada seseorang yang bekerja berat dalam seharian. Tetapi, segera periksakan diri anda apabila nyeri otot terjadi saat anda bahkan tidak beraktivitas sedikitpun. Nyeri otot bisa jadi menjadi gejala awal dari terserang nya virus HIV yang sangat berbahaya bagi anda.
10. Demam datang dan Pergi
Demam yang datang dan pergi merupakan gejala yang lain dari terserang nya HIV. Suhu tubuh yang normal akan tiba-tiba tinggi. Tetapi, demam tersebut tidak akan bertahan lama alias akan turun dengan sendirinya juga secara tiba-tiba. Hal tersebut cukup aneh dirasakan, maka anda harus memeriksakan ke dokter agar diberikan penanganan yang tepat.
Baca Juga: 20 Obat Paru Paru Basah yang Ampuh untuk Kesehatan Tubuh
Segera hubungi ahli terapi untuk melakukan terapi penyembuhan, karena penyakit HIV tidak memiliki obat. Hal tersebut harus dihindari dengan menjauhi hubungan intim sembarangan, berhenti berbagi jarum suntik sehingga anda dapat terhindar dari virus HIV.