Rebonding merupakan suatu cara yang dapat digunakan untuk mengubah rambut menjadi lurus alami dan jatuh terurai dengan indahnya. Rebonding itu sendiri adalah teknik pelurusan rambut yang berfungsi untuk menciptakan rambut lurus yang lembut dan sahat dengan menggunakan bantuan krim pelurus. Agar hasil rebonding ini menjadi awet dan tahan lama perlu dilakukan perawatan setelah melakukan rebonding.
Agar hasil rebonding lebih maksimal, dibutuhkan perawatan rambut yang tepat, seperti rajin memakai masker rambut, hair spa, dan creambath. Ada beberapa tips untuk merawat rambut setelah habis Rebonding, di antaranya sebagai berikut:
- Tidak mencuci rambut sampai tiga hari setelah proses rebonding.
- Mulai membiasakan tidak mengikat rambut sampai 7 hari setelah proses Rebonding.
- Mencuci rambut dengan menggunakan sampo perawatan khusus yang disarankan sesuai dengan kodisi rambut.
- Mengaplikasikan Conditioner untuk menjaga kelembapan rambut agar mencegah rambut cepat rusak.
- Hindari kebiasaan menjepit atau mengikat rambut terlalu lama, terutama jika baru selesai melakukan perawatan.
Baca juga: Cara Meluruskan Rambut Secara Alami Tanpa Rebonding
Faktor faktor kegagalan dalam pelurusan rambut
Apabila anda merasa bahwa rambut anda gagal dalam pelurusan, mengembang, rontok maupun bercabang. Dan setelah tambut anda dicuci kembali keriting lagi. Mungkin hal ini disebabkan oleh hal-hal seperti ini:
1. Jika Rambut anda masih keliatan mengembang
- Ini bisa disebabkan karena sang stylist terlalu sedikit menggunakan cream pelurusan.
- Peralatan yang kurang memadai (misalnya : catok yang dipakai kurang bagus)
- Cream yang digunakan tidak sesuai dengan kondisi rambut anda.
Solusinya yaitu dilakukan pelurusan kembali dari awal.
2. Jika rambut anda rontok dan patah-patah
- Terlalu banyak menggunakan cream pelurus di bagian pangkal rambut.
- Catok yang digunakan terlalu panas dan hanya fokus di bagian pangkal saja.
- Cream yang digunakan terlalu kuat dan tidak sesuai dengan kondisi rambut anda.
Solusinya yaitu melakukan treatment untuk rambut yang patah-patah. Dalam hal ini perlu lebih treatment hair spa dan menggunakan hair tonik.
Baca juga: Perbedaan Smoothing Dan Rebonding Rambut
3. Jika rambut anda menjadi kering, rusak dan bercabang.
- Saat melakukan pelurusan catok yang dipakai terlalu panas.
- Cream yang diaplikasikan tidak sesusai dengan kondisi rambut. (misalnya rambut anda dalam kondisi diwarnai, diberi cream yang bukan untuk khusus rambut berwarna).
- Pada rambut yang sudah pernah diluruskan sebelumnya, terkena obat pelurusan dalam jumlah yang banyak.
Solusinya yaitu melakukan treatment untuk rambut rusak. Dalam hal ini dianjurkan treatment hair mask. dilakukan sekali seminggu dalam satu bulan, sesudah itu dilakukan perawatan 2 kali sebulan saja hingga rambut mendekati kondisi sebelumnya. Memakai shampo dan conditioner di rumah untuk mengurangi kerusakan.
4. Rambut anda balik kembali keriting setelah diluruskan
- Anda mencuci rambut kurang dari 48 jam, rambut tidak boleh dicuci minimal 48 jam setelah pelurusan atau sampai 3 hari kalau perlu.
- Salah diagnosa dan aplikasi dari sang stylist.
Agar hasil dari pelurusan rambut atau rebonding terasa lebut dan tidak kasar, anda perlu menggunakan hair, dan setelah anda shampoo’an perlu menggunaka condisioner. Untuk rambut kering perlu juga menngunakan hair tonic, ini bermanfaat juga agar rambut tidak rontok dan kuat. Oh iya jangan lupa memakai hair mask 2 kali dalam seminggu dan vitamin rambut. Kalau bisa hindari peakain hair dryer dan jangan menggunakan bermacam-macam produk dari merk yang berlainan dalam waktu bersamaan.