Seringkali tanda tanda darah tinggi tidak tampak dari luar. Meskipun sebagian orang banyak yang menganggap jika penyakit darah tinggi sering ditandai dengan pusing dan sakit kepala. Namun penyakit darah tinggi ini menjadi penyakit yang sangat rentan diderita oleh banyak orang.
Untuk mengetahui apakah anda menderita tekanan darah tinggi atau tidak bisa dilakukan dengan melakukan pengecekan tekanan darah secara rutin. Selain itu, anda harus mengetahui secara jelas tanda tanda darah tinggi sehingga tidak terjadi kesalahan saat mendiagnosis penyakit anda.
Tanda pertama dari penyakit darah tinggi adalah pusing. Kepala terasa pusing menjadi tanda yang sangat umum terjadi bagi penderita darah tinggi. Sedangkan tekanan darah tinggi beresiko menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak. Jika hal tersebut terjadi maka penderita tekanan darah tinggi akan mengalami komplikasi berupa penyakit stroke.
Tanda lainnya dari penyakit darah tinggi yaitu sesak nafas. Gejala ini merupakan dampak dari terganggunya kinerja jantung akibat tekanan darah tinggi. Jika kinerja jantung terganggu maka kondisi tersebut akan berdampak langsung pada sistem pernafasan sehingga menimbulkan gejala sesak nafas.
Penderita darah tinggi akan membuat penderitanya mengalami pemandangan yang kabur. Kondisi ini biasanya akan muncul secara bersamaan dengan munculnya gejala mual dan muntah. Gejala gangguan penglihatan ini muncul sebagai akibat terganggunya sirkulasi darah yang menuju ke area mata dan juga saraf penglihatan.
Selain pemandangan menjadi kabur, darah tinggi juga ditandai dengan mimisan. Tekanan darah tinggi bisa memicu pecahnya pembuluh darah di beberapa area tubuh. Kondisi semacam inilah yang bisa memicu munculnya gejala mimisan.
Tanda darah tinggi tidak hanya merasakan pusing namun juga sakit kepala. Sakit kepala ini biasanya akan sering muncul secara tiba-tiba. Banyak penderita tekanan darah tinggi tidak menyadari kondisi ini dan menganggap sakit kepala yang dialami hanya terjadi akibat dari kondisi tubuh yang terlalu lelah. Biasanya, sakit kepala akan semakin sering muncul ketika tekanan darah melebihi kadar normal.
Mual dan muntah menjadi salah satu tanda dari darah tinggi. Gejala ini seringkali sulit teridentifikasi sebab kebanyakan orang menganggap mual dan muntah adalah gejala gangguan pencernaan biasa. Namun akan lebih baik jika anda tetap waspada, apalagi jika gejala mual dan muntah disertai dengan gejala lainnya maka segera perikasakan diri anda.
Mati rasa tidak hanya terjadi ketika anda mengalami kesemutan, anda juga akan mengalami mati rasa pada saat tekanan darah menjadi naik. Tekanan darah tinggi yang sudah parah akan menyebabkan rusaknya saraf-saraf pada bagian tubuh tertentu sehingga menyebabkan gejala mati rasa. Gejala mati rasa ini juga bisa dikatakan sebagai gejala yang menandakan adanya potensi untuk terkena serangan stroke.
Titik darah pada mata merupakan dampak dari hipertensi yang berakibat pada pembekuan darah di bola mata. Tanda tekanan darah tinggi yang satu ini memang jarang diketahui oleh penderita. Untuk itu, sebaiknya anda melakukan pemeriksaan medis untuk memastikan apakah titik darah pada bagian mata merupakan tanda dari tekanan darah tinggi atau tanda dari kondisi lainnya.
Penderita darah tinggi juga akan menjadi lebih sensitif sehingga menjadikan emosi tidak stabil. Jika penderita darah tinggi mengalami tekanan maka tekanan tersebut akan berdampak pada pembuluh darah yang menyebabkan kerja jantung semakin cepat. Jika hal ini terus terjadi maka akan membebani jantung. Kerja jantung yang terus terbebani menyebabkan adrenalin meningkat, peningkatan adrenalin ini menyebabkan rasa emosi.
Wajah merah juga beresiko dengan penyakit darah tinggi. Ketika proses pompa darah mendesak pada dinding arteri yang melebihi batas normalnya, hal ini akan menyebabkan meningkatnya tekanan darah sehingga wajah menjadi merah.
Baca Juga : 12 Tanda Gejala Awal Penyakit Ginjal yang Perlu Diwaspadai
Itulah tanda tanda darah tinggi. Jika anda mengalami salah satu tanda tanda tersebut maka anda bisa melakukan pencegahan secara medis. Selain itu, anda juga harus menjaga pola makan dan rutin berolahraga sehingga tekanan darah anda akan tetap stabil dan terhindar dari penyakit.
Untuk mengetahui apakah anda menderita tekanan darah tinggi atau tidak bisa dilakukan dengan melakukan pengecekan tekanan darah secara rutin. Selain itu, anda harus mengetahui secara jelas tanda tanda darah tinggi sehingga tidak terjadi kesalahan saat mendiagnosis penyakit anda.
1. Pusing
Tanda pertama dari penyakit darah tinggi adalah pusing. Kepala terasa pusing menjadi tanda yang sangat umum terjadi bagi penderita darah tinggi. Sedangkan tekanan darah tinggi beresiko menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak. Jika hal tersebut terjadi maka penderita tekanan darah tinggi akan mengalami komplikasi berupa penyakit stroke.
2. Sesak nafas
Tanda lainnya dari penyakit darah tinggi yaitu sesak nafas. Gejala ini merupakan dampak dari terganggunya kinerja jantung akibat tekanan darah tinggi. Jika kinerja jantung terganggu maka kondisi tersebut akan berdampak langsung pada sistem pernafasan sehingga menimbulkan gejala sesak nafas.
3. Pemandangan kabur
Penderita darah tinggi akan membuat penderitanya mengalami pemandangan yang kabur. Kondisi ini biasanya akan muncul secara bersamaan dengan munculnya gejala mual dan muntah. Gejala gangguan penglihatan ini muncul sebagai akibat terganggunya sirkulasi darah yang menuju ke area mata dan juga saraf penglihatan.
4. Mimisan
Selain pemandangan menjadi kabur, darah tinggi juga ditandai dengan mimisan. Tekanan darah tinggi bisa memicu pecahnya pembuluh darah di beberapa area tubuh. Kondisi semacam inilah yang bisa memicu munculnya gejala mimisan.
5. Sakit kepala
Tanda darah tinggi tidak hanya merasakan pusing namun juga sakit kepala. Sakit kepala ini biasanya akan sering muncul secara tiba-tiba. Banyak penderita tekanan darah tinggi tidak menyadari kondisi ini dan menganggap sakit kepala yang dialami hanya terjadi akibat dari kondisi tubuh yang terlalu lelah. Biasanya, sakit kepala akan semakin sering muncul ketika tekanan darah melebihi kadar normal.
6. Mual dan muntah
Mual dan muntah menjadi salah satu tanda dari darah tinggi. Gejala ini seringkali sulit teridentifikasi sebab kebanyakan orang menganggap mual dan muntah adalah gejala gangguan pencernaan biasa. Namun akan lebih baik jika anda tetap waspada, apalagi jika gejala mual dan muntah disertai dengan gejala lainnya maka segera perikasakan diri anda.
7. Mati rasa
Mati rasa tidak hanya terjadi ketika anda mengalami kesemutan, anda juga akan mengalami mati rasa pada saat tekanan darah menjadi naik. Tekanan darah tinggi yang sudah parah akan menyebabkan rusaknya saraf-saraf pada bagian tubuh tertentu sehingga menyebabkan gejala mati rasa. Gejala mati rasa ini juga bisa dikatakan sebagai gejala yang menandakan adanya potensi untuk terkena serangan stroke.
8. Titik darah pada bagian mata
Titik darah pada mata merupakan dampak dari hipertensi yang berakibat pada pembekuan darah di bola mata. Tanda tekanan darah tinggi yang satu ini memang jarang diketahui oleh penderita. Untuk itu, sebaiknya anda melakukan pemeriksaan medis untuk memastikan apakah titik darah pada bagian mata merupakan tanda dari tekanan darah tinggi atau tanda dari kondisi lainnya.
9. Emosi tidak stabil
Penderita darah tinggi juga akan menjadi lebih sensitif sehingga menjadikan emosi tidak stabil. Jika penderita darah tinggi mengalami tekanan maka tekanan tersebut akan berdampak pada pembuluh darah yang menyebabkan kerja jantung semakin cepat. Jika hal ini terus terjadi maka akan membebani jantung. Kerja jantung yang terus terbebani menyebabkan adrenalin meningkat, peningkatan adrenalin ini menyebabkan rasa emosi.
10. Wajah yang memerah
Wajah merah juga beresiko dengan penyakit darah tinggi. Ketika proses pompa darah mendesak pada dinding arteri yang melebihi batas normalnya, hal ini akan menyebabkan meningkatnya tekanan darah sehingga wajah menjadi merah.
Baca Juga : 12 Tanda Gejala Awal Penyakit Ginjal yang Perlu Diwaspadai
Itulah tanda tanda darah tinggi. Jika anda mengalami salah satu tanda tanda tersebut maka anda bisa melakukan pencegahan secara medis. Selain itu, anda juga harus menjaga pola makan dan rutin berolahraga sehingga tekanan darah anda akan tetap stabil dan terhindar dari penyakit.