Akibat Depresi - Ketika menderngar kata depresi kemungkinan yang terlintas di benak anda adalah remaja. Padahal depresi bukan hanya bisa terjadi pada remaja tetapi semuaorang bisa mengalami depresi termasuk juga anak-anak. Memang paling rentan depresi mudah menyerang remaja, hal ini di karenakan remaja belum bisa mengontrol dan tekanan untuk menjadi yang terbaik dalam berbagai bidang selalu diinginkan. Depresi dapat membawa dampak akibat depresi.
Akibat Depresi tidak terbagi-bagi dari berbagai macam usia, melainkan semua orang yang depresi memiliki dampak yang sama. Tetapi mungkin saja hanya mengalami salah satu dari akibat depresi yang telah di tuliskan di bawah ini. Depresi memang wajar bagi semua orang tetapi jika terjadinya secara berkepanjangan akan membawa dampak buruk bagi psikis maupun fisik. Berikut ini beberapa akibat dari depresi.
Depresi sangat berkaitan zat kimiawi di dalam otak yang tidak seimbang, zat kimiawi ini sangat berperan penting untuk membuat seseorang bisa merasakan sakit. Menurut beberapa kasus depresi dapat memengaruhi otak sehingga mental penderita juga akan terkena imbasnya. Sehingga dapat mengakibatkan pikiran mudah kososng.
Beberapa orang yang mengalami depresi akan memepengaruhi pada porsi makan. Kebanyakan orang saat mengalami depresi akan menurunkan nafsu makan hal ini di sebabkan karena masalah yang terjadi hingga menjadikan depresi terus di fikirkan. Sehingga orang yyang mengalami depresi tidak akan menikmati segalanya yang ada di sekitarnya termasuk masakan favoritnya.
Berat badan turun drastic ini berkaitan dengan nafsu makan yang berkurang. Sebagian orang yang mengalami depresi akan selalu merasa kenyang walaupun tidak makan, tetapi kenyang yang di rasakan akan membawa dampak buruk bagi tubuh. Tentu saja orang yang mengalami depresi yang berpengaruh pada penurunan porsi makan akan menjadikan berat badan turun sehingga tubuh menjadi kurus. Apabila anda memiliki riwayat penyakit maag hal ini akan berbahaya dan akan menjadikan maag kambuh lagi.
Jika depresi terjadi terus-menerus hingga berkepanjangan akan menjadikan mengganggu waktu istirahat. Karena terlalu banyak masalah yang di pikirkan sehingga sulit untuk tertidur, atau dapat tertidur ketika mata dan badan benar-benar lelah dan itu juga akan terjadi ketika sudah sangat malam. Sehingga orang yang mengalami depresi berkepanjangan akan menjadikan insomnia walaupun tidurnya sudah latrut malam tetapi tetap saja orang yang depresi dapat bangun saat pagi. Hal ini juga dapat yang dapat menjadikan berat badan berkurang karena waktu istirahatnya juga berkurang.
Depresi yang tak kunjung usai akan mengganggu kondisi fisik. Orang yang mengalami depresi akan mudah lelah saat melakukan aktivitas. Karena orang yang mengalami depresi akan mudah menerima energy negative di banding positif. Dapat di logika juga cepat lemah karena depresi juga di kareakan nafsu makan yang menurun sehingga energy yang di gunakan aktivitas akan cepat habis. Kurangnya waktu istirahat, karena kurang istirahat tubuh akan sulit meregenerasi energy baru.
Kurangnya istirahat yang cukup yang dapat membuat tubuh merasa lelah sehingga tidak dapat di pungkiri jika efisien kerja menurun. Karena orang yang depresi akan terus menerus mefikirkan masalahnya sehingga otak sulit untuk focus pada pekerjaan. Akibatnya kerjaan anda akan menjadi berantakan karena sulitnya otak anda untuk di ajak berfikir masalah lain.
Ketika depresi terjadi berkepanjangan tidak akan lama diri anda akan merasa kurang percaya diri. Karena orang yang mengalami depresi lebih suka menyendiri, karena ketika menyendiri seseorang akan lebih focus memikirkan masalahnya. Tetapi jika terus-menerus menyendiri akibatnya akan sulit berinteraksi dengan orang lain sehingga saat akan berkomunikasi akan membuat dirinya kurang Pd.
Pada wanita yang mengalami depresi akan berdampak pada haid yang di alaminya. Penyebabnya belum di ketahui , tetapi ada teori yang mengatakan “kurangnya kalsium atau hormone” hal ini dinamakan sindrom PMS. Sindrom pms dapat menggannggu aktivitas sehari-hari dan dapat menurunkan kualitas hidup penderita.
Ketika depresi diri akan merasa terancam karena masalah. Pada keadaan depresi jantung berdebar lebih kencang, nafas lebih cepat, otot mengeras dan tekanan darah naik, hal-hal itulah yang dapat menyebabkan sesak di dada. Memang sesak dada karena depresi bukan tanda-tanda penyakit melainkan hanya reksi tubuh terhadap pikiran. Tetapi jika hal ini terjadi terus-menerus aktivitas sehari-hari akan menjadi terhambat karena harus merasakan sesak di dada.
Depresi berkepanjangan juga akan menyerang seluruh tubuh kita menjadi sakit. karena orang yang mengalami depresi akan mengalami malas pada beberapa hal termasuk berolahraga. Selain itu juga kurangnya makan-makanan yang sehat. Saat inilah orang yang mengalami stress akan cenderung mengalami nyeri pada fisik terutama pada punggung dan juga persendian.
Akibat Depresi Lainnya :
11. Gangguan Pencernaan
12. Menyendiri di Kehidupan Sosial
13. Daya Ingat Melemah
14. Kerusakan Pada Sel Otak
15. Saraf Terjepit
16. Menangis Sendiri
17. Banyak Melamun
Beberapa akibat depresi di atas perlu anda ketahui agar ketika anda mengalami penyakit depresi segera mencari jalan keluar permasalahan. Ketika depresi tak kunjung usai akan menjadikan depresi ke tahap serius yang dapat membuat seseorang yang mengalami tidak memiliki harapan sehingga membuat orang tersebut akan mudah putus asa.
Akibat Depresi tidak terbagi-bagi dari berbagai macam usia, melainkan semua orang yang depresi memiliki dampak yang sama. Tetapi mungkin saja hanya mengalami salah satu dari akibat depresi yang telah di tuliskan di bawah ini. Depresi memang wajar bagi semua orang tetapi jika terjadinya secara berkepanjangan akan membawa dampak buruk bagi psikis maupun fisik. Berikut ini beberapa akibat dari depresi.
1. Pikiran Mundah Kosong
Depresi sangat berkaitan zat kimiawi di dalam otak yang tidak seimbang, zat kimiawi ini sangat berperan penting untuk membuat seseorang bisa merasakan sakit. Menurut beberapa kasus depresi dapat memengaruhi otak sehingga mental penderita juga akan terkena imbasnya. Sehingga dapat mengakibatkan pikiran mudah kososng.
2. Nafsu Makan Berkurang
Beberapa orang yang mengalami depresi akan memepengaruhi pada porsi makan. Kebanyakan orang saat mengalami depresi akan menurunkan nafsu makan hal ini di sebabkan karena masalah yang terjadi hingga menjadikan depresi terus di fikirkan. Sehingga orang yyang mengalami depresi tidak akan menikmati segalanya yang ada di sekitarnya termasuk masakan favoritnya.
3. Berat Badan Turun Drasti
Berat badan turun drastic ini berkaitan dengan nafsu makan yang berkurang. Sebagian orang yang mengalami depresi akan selalu merasa kenyang walaupun tidak makan, tetapi kenyang yang di rasakan akan membawa dampak buruk bagi tubuh. Tentu saja orang yang mengalami depresi yang berpengaruh pada penurunan porsi makan akan menjadikan berat badan turun sehingga tubuh menjadi kurus. Apabila anda memiliki riwayat penyakit maag hal ini akan berbahaya dan akan menjadikan maag kambuh lagi.
4. Gangguan Tidur
Jika depresi terjadi terus-menerus hingga berkepanjangan akan menjadikan mengganggu waktu istirahat. Karena terlalu banyak masalah yang di pikirkan sehingga sulit untuk tertidur, atau dapat tertidur ketika mata dan badan benar-benar lelah dan itu juga akan terjadi ketika sudah sangat malam. Sehingga orang yang mengalami depresi berkepanjangan akan menjadikan insomnia walaupun tidurnya sudah latrut malam tetapi tetap saja orang yang depresi dapat bangun saat pagi. Hal ini juga dapat yang dapat menjadikan berat badan berkurang karena waktu istirahatnya juga berkurang.
5. Cepat Lelah
Depresi yang tak kunjung usai akan mengganggu kondisi fisik. Orang yang mengalami depresi akan mudah lelah saat melakukan aktivitas. Karena orang yang mengalami depresi akan mudah menerima energy negative di banding positif. Dapat di logika juga cepat lemah karena depresi juga di kareakan nafsu makan yang menurun sehingga energy yang di gunakan aktivitas akan cepat habis. Kurangnya waktu istirahat, karena kurang istirahat tubuh akan sulit meregenerasi energy baru.
6. Efisien Kerja Menurun
Kurangnya istirahat yang cukup yang dapat membuat tubuh merasa lelah sehingga tidak dapat di pungkiri jika efisien kerja menurun. Karena orang yang depresi akan terus menerus mefikirkan masalahnya sehingga otak sulit untuk focus pada pekerjaan. Akibatnya kerjaan anda akan menjadi berantakan karena sulitnya otak anda untuk di ajak berfikir masalah lain.
7. Tidak Pd
Ketika depresi terjadi berkepanjangan tidak akan lama diri anda akan merasa kurang percaya diri. Karena orang yang mengalami depresi lebih suka menyendiri, karena ketika menyendiri seseorang akan lebih focus memikirkan masalahnya. Tetapi jika terus-menerus menyendiri akibatnya akan sulit berinteraksi dengan orang lain sehingga saat akan berkomunikasi akan membuat dirinya kurang Pd.
8. Siklus Haid Terganggu
Pada wanita yang mengalami depresi akan berdampak pada haid yang di alaminya. Penyebabnya belum di ketahui , tetapi ada teori yang mengatakan “kurangnya kalsium atau hormone” hal ini dinamakan sindrom PMS. Sindrom pms dapat menggannggu aktivitas sehari-hari dan dapat menurunkan kualitas hidup penderita.
9. Sesak Dada
Ketika depresi diri akan merasa terancam karena masalah. Pada keadaan depresi jantung berdebar lebih kencang, nafas lebih cepat, otot mengeras dan tekanan darah naik, hal-hal itulah yang dapat menyebabkan sesak di dada. Memang sesak dada karena depresi bukan tanda-tanda penyakit melainkan hanya reksi tubuh terhadap pikiran. Tetapi jika hal ini terjadi terus-menerus aktivitas sehari-hari akan menjadi terhambat karena harus merasakan sesak di dada.
10. Sakit Punggung
Depresi berkepanjangan juga akan menyerang seluruh tubuh kita menjadi sakit. karena orang yang mengalami depresi akan mengalami malas pada beberapa hal termasuk berolahraga. Selain itu juga kurangnya makan-makanan yang sehat. Saat inilah orang yang mengalami stress akan cenderung mengalami nyeri pada fisik terutama pada punggung dan juga persendian.
Akibat Depresi Lainnya :
11. Gangguan Pencernaan
12. Menyendiri di Kehidupan Sosial
13. Daya Ingat Melemah
14. Kerusakan Pada Sel Otak
15. Saraf Terjepit
16. Menangis Sendiri
17. Banyak Melamun
Beberapa akibat depresi di atas perlu anda ketahui agar ketika anda mengalami penyakit depresi segera mencari jalan keluar permasalahan. Ketika depresi tak kunjung usai akan menjadikan depresi ke tahap serius yang dapat membuat seseorang yang mengalami tidak memiliki harapan sehingga membuat orang tersebut akan mudah putus asa.