Jika penyakit radang usus buntu tidak diobati, usus buntu pada akhirnya akan pecah atau meledak, dan membuat isinya menyebar ke seluruh rongga perut sehingga berpotensi menyebabkan infeksi yang luas dan mengancam nyawa. Dengan demikian, sangat penting untuk mengetahui tanda-tanda usus buntu sebagaimana disebutkan di bawah ini dan segera mencari pertolongan medis untuk penanganan yang lebih awal dan tepat guna.
1. Sembelit
Tanda-tanda usus buntu yang pertama adalah sembelit. Peradangan yang terjadi pada area usus buntu dapat mengganggu kerja usus besar. Letaknya yang berdekatan dapat membuat tinja menjadi keras. Keadaan ini bila tidak segera ditangani dapat menyebabkan sembelit karena adanya menumpukan pada usus besar.
2. Sakit pada pusar
Sakit perut juga mengindikasikan adanya usus buntu. Gejala awal yang timbul yakni adanya sakit pada bagain tengah perut atau pada area pusar. Pada bagian ini, penderita akan merasa nyeri dan sakit bila disentuh. Pada fase awal rasa sakit bisa datang dan pergi.
3. Sering buang air kecil
Untuk kondisi tertentu, sering buang air kecil memang kerap terjadi, misalnya karena banyaknya asupan air yang masuk baik melalui makanan ataupun minuman ataupun karena udara dingin. Normalnya, buang air terjadi 8 kali dalam sehari, tetapi perlu diwaspadai bila terjadi sering buang air kecil, kerena merupakan salah satu tanda-tanda usus buntu.
4. Kesulitan buang gas
Kesuliatan buang gas menjadi ciri-ciri umum seseorang bermasalah dengan usus buntu. Adanya peradangan yang hebat pada bagain usus dapat mempengaruhi kinerja organ tubih yang lain. Salah satu dampak yang ditimbulkan adalah kesulitan buang gas. Kondisi ini akan membuat penderita usus buntu akan lebih merasa tidak nyaman pada bagaian perut.
5. Nyeri teramat sangat
Pada tahapan kronis penderita usus buntu akan merasa nyeri yang teramat sangat. Kondisi ini akan terasa bertambah parah bila terjadi aktivitas yamg menekan perut, seperti berjalan, jongkok taupun batuk. Kondisi ini menuntut penanganan yang segera, karena pembiaran pada penyakit ini dapat menjadikan pecahnya usus buntu dan memicu komplikasi.
6. Sel darah putih meningkat
Adanya sel darah putih meningkat juga dapat menjadi tanda-tanda usus buntu. Tanda ini memang tidak serta merta dapat dilihat, namun pada uji laboratorim tanda ini bisa dipastikan. Meningkatnya sel darah putih mengindikasikan tubuh sedang membentuk anti-bodi untuk menghilangkan infeksi bakteri yang terjadi di dalam tubuh.
7. Diare
Tanda- tanda usus buntu yang lainnya adalah penderita akan mengalami diare. Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa diare adalah gejala awal adanya peradangan pada usus buntu. Sebagian besar mengira hanya masalah salah makan atau masuk angin. Faktanya, sistem pencernaan yang abnormal saat mengalami diare dapat mengindikasikan adanya usus buntu.
8. Perut tidak nyaman
Kondisi perut yang tidak nyaman adalah keluhan yang umum untuk penderita usus buntu. Ketidaknyamanan ini terjadi akibat dari peradangan usus yang lama-kelamaan bisa timbul nyeri. Ditambah lagi masalah susah buang gas dan buang air besar, menjadi volume perut terus terasa penuh.
9. Sering kembung
Kembung sering kali dianggap sepele, kerana tanpa penanganan khusus masalah kembung dapat teratasi. Faktanya, kembung yang dikelompokkan pada sakit ringan adalah salah satu tanda-tanda usus buntu. Kembung pada penderita usus buntu tidak dapat disembuhkan dengan cara konvensional saja, karena apabila peradangan belum dapat dihentikan, kembung akan sering kambuh.
10. Sakit perut sebelah kanan
Sudah dijelaskan pada poin sebelumnya bahwa gejala awal adanya peradanya pada usus buntu ditandai sakit perut pada bagian tengah. Sakit ini dapat terus menjalar ke bagian bawah sebelah kanan tempat usus buntu berada. Area ini akan terasa nyeri bila ditekan menggunakan tangan.
Sampai saat ini belum dapat dipastikan fungsi usus buntu bagi manusia, namun terjadinya peradangan yang sering kali harus berakhir di meja operasi akan sangat membahayakan keselamatan jiwa. Selain sepuluh uraian di atas, enam poin di bawah ini juga patut anda ketahui sebagai tanda-tanda usus buntu yang lain.
Tanda-Tanda Usus Buntu Lainnya :
11. Hilang nafsu makan
12. Demam
13. Mual dan muntah
14. Perut sering kram
15. Kontraksi rahim
16. Sakit saat berkemih
Meski belum diketahui secara jelas fungsi dari usus buntu, tetapi menjaga kesehatan usus buntu dengan mengetahui gejalanya baik dilakukan. Hal ini diperlukan karena adanya masalah pada satu organ dapat memicu keabnormalan pada organ lainnya.